Surat ?


Asalamualaikum :)

Hye korunk !


Aku mungkin bukan anak yang baik . Mungkin juga bukan anak yang tahu mengenang budi . Mungkin juga bukan yang terbaik di matanya . Aku mungkin sudah menjadi anak derhaka . Aku semakin tidak mengingatinya . Aku hapuskan terus dia daripada pemikiranku . Aku biarkan dia dengan dunia dan hidupnya . Tidak sedikit pun aku mengambil tahu . Mungkin sekarang dia sedang mengulit bahagia , siapa tahu ? Bahagia bersama hidup barunya . Mungkin itu yang selama ini dia inginkan . Pernah suatu ketika dahulu , dia , aku maafkan . Aku redha dengan setiap apa yang terjadi . Akulah insan yang tetap utuh besama mendampinya di saat mereka yang lain membencinya . Aku terlalu percaya dengan kata-kata dustanya yang semuanya akan kembali pulih seperti biasa . Aku terlalu terpengaruh dengan kata-katanya yang mudah sekali memujuk hatiku . Mungkin suatu ketika dahulu , dialah hero di hatiku , dialah raja , dialah superman aku . Dia selalu ada bila aku perlukan dia . Dia pendengar yang baik . Selalu menasihati aku . Selalu cuba untuk menghiburkan aku . Bila aku murung , dialah yang pandai mengambil hatiku . Lawak jenakanya yang bisa memecahkan isi perutku cukup buat hari-hariku indah . Apa sahaja sanggup dilakukan demi aku . Aku terlalu rapat dengannya . Aku terlalu manja dengannya . Aku senang sekali jika ada dia . Tetapi sayang , semuanya hanya tinggal kenangan . Tidak akan mungkin berulang kembali kenangan-kenangan manis itu . Kerana , aku terlalu penat . Jiwa dan batinku terseksa . Cukuplah . Jika dia benar sayang padaku , buktikan . Jangan biarkan aku terus penat dengan semua ini . Hentikan  permainannya . Terlalu perit melihat wanita tabah dihadapanku menangis kerana semua ini . Terlalu perit melihat wanita kuat dihadapanku ini masih upaya mengukir senyum dibibir sedangkan hatinya menangis perlahan .  Aku menanti kesudahan yang belum pasti ini dengan sabar . Aku berharap semuanya dapat diselesaikan dengan baik . Aku merayu , aku tahu aku tidak mampu untuk berbuat apa-apa , tapi jika dia katakan yang dia terlalu sayang padaku , fahamilah aku . Dengarlah luahan hatiku ini .... Terlalu perit menanggung semua ini ... Ketepikanlah ego lelakinya itu demi aku dan adik-adik ... Jangan biarkan kami terus menjadi anak derhaka ... Jangan biarkan kami terus melupakan yang kami masih ada ayah .... Jangan biarkan aku lenyapkan namamu .... Jangan biarkan diri ini membencimu ... Hentikanlah semuanya ... Kasihanilah kami ... Menangis perit menahan dan memendam semua ini ....

Lalu pantas diri ini bangun dari mimpi-mimpi ngeri ini , mengesat airmatanya , berhenti menangis dan terus memeluk wanita tabah itu seeratnya dan katakan padanya 

"I love you so much , the tears won't fall anymore , I promise you..." 

Masih ada doaku mengiringmu . Aku masih mengingatimu dalam doaku , wahai ayah ...

Aku di sini , akan sentiasa bersama-sama dengan wanita tabah ini . Aku akan sentiasa ada untuknya ...
Maafkan aku ... Aku jadi seperti ini kerana sikapmu ... kerana sikap egomu yang terlalu tinggi ....
Maafkan aku ....

Bukan salahnya andai dia tidak lagi memberikamu peluang ...



Thank you for reading , dear ;]

No comments:

Post a Comment

Assalamualaikum !
Sila tinggalkan komen anda di sini -
SATU pun jaadiilaah :D